Sariputta | Memberikan Bantuan Kepada Yang Kekurangan Sariputta

Memberikan Bantuan Kepada Yang Kekurangan

Luangpho Inthawai Santussako

👁 1 View
2019-04-26 17:01:09

- Kemarin ingin menyampaikan mengenai Rumah Sakit di Kabupaten Nonghan yang telah membangun gedung lima lantai. Namun tidak sempat karena sound sistem bermasalah. Waktu Luangpho pergi ke Rumah Sakit di Kabupaten Nonghan dalam peresmian gedung yang baru selesai dibangun waktu lalu. Mereka mengatakan bahwa lantai kelima masih belum dapat digunakan karena kurangnya peralatan kedokteran. Sebelum Luangpho pergi kesana, ada seorang umat yang berpavarana. Mengatakan apabila membutuhkan bantuan, dia akan bersedia untuk membantu meringankannya. Menyampaikan demikian karena tahu kalau Luangpho akan ke Rumah Sakit di Kabupaten Nonghan. Bagian yang sudah ada tidak perlu disampaikan, dokter mengatakan bahwa terdapat satu alat yang masih kurang. Jika alat ini dapat diperoleh juga sangatlah baik. Yaitu alat yang berfungsi untuk membantu jantung, seharga 400,000.00 ฿. Rasanya sudah selayaknya bagi penduduk yang mampu, apabila memiliki saddha memberikan bantuan untuk fasilitas sosial masyarakat. Mungkin hasil dari pertanian, perkebunan, dan sebagainya, jika memang berlebih sudah sepatutnya untuk berbagi. Memberikan manfaat bagi wilayah tempat tinggal serta negara. Karena itu, siapapun yang menawarkan pavarana untuk memberikan bantuan, Luangpho akan menerimanya. Semua yang Luangpho terima juga diberikan ke depan, ke belakang, ke kiri, dan ke kanan. Sesuatu yang dapat diberikan oleh seorang bhikkhu juga berupa ajaran Dhamma. Agar para bhikkhu serta umat dapat menjalani hidup dengan benar, sesuai dengan sila dan Dhamma, jangan melakukan sesuatu yang salah, harus memiliki metta, memiliki kemurahan hati, saling tolong-menolong, jangan hanya ingin memanfaatkan orang lain. Terkadang juga perlu berkorban, namun jangan sampai berlebihan.

- Zaman dahulu disaat terjadi krisis, Negara Vietnam, Laos, serta Kamboja terpecah belah. Selanjutnya mulai sampai pada Negara Thailand. Banyak orang-orang kaya yang mengirimkan uangnya ke luar negeri, berencana untuk pergi tinggal di luar negeri seandainya Negara Thailand hancur. Kini masyarakat yang tidak mampu juga hanya dapat bertahan, karena tidak memiliki uang untuk pergi ke luar negeri jika terjadi sesuatu. Orang-orang golongan inilah yang mempertahankan Negara Thailand hingga dapat keluar dari keadaan demikian. Saat itu Luangpho sebagai seorang bhikkhu, juga tidak tahu harus bagaimana. Namun Luangpho mengetahui banyak soal ini karena banyak umat yang menceritakannya. Setelah Negara Thailand keluar dari keadaan tersebut, orang-orang kaya pun kembali. Kesimpulannya adalah masyarakat jelata seperti ini yang juga turut serta memperjuangkan negara. Dalam hidup bersama di masyarakat, haruslah saling berbagi. Orang yang berada memberikan kepada yang kurang mampu. Sesekali perlu untuk berkorban, berkorban itulah Metta. Dengan berkorban untuk orang lain, dapat dikatakan memberikan Metta kepadanya. Akan tetapi jangan juga sampai berlebih, orang yang diberikan bantuan juga jangan sampai bersifat serakah secara berlebihan.

- Seperti halnya menaiki kendaraan seperti mobil. Disini hanya ada satu mobil, sementara masih banyak orang yang ingin pergi dengan mobil tersebut. Ketika kita masuk tentunya jangan sampai duduk semaunya sehingga menghalangi yang lainnya. Sepatutnya mencari tempat dan duduk dengan menghemat tempat, agar yang lainnya juga dapat masuk ke dalam. Dengan demikian semuanya juga dapat pergi untuk sampai ke tempat tujuan. Sama halnya juga dengan negara, apabila hanya hidup dengan hanya mementingkan diri sendiri, serakah, merugikan, serta hanya memanfaatkan orang lain, tentunya negara juga tidak dapat sampai ke tujuan. Saat dalam kendaraan juga, apabila bersifat demikian, saling dorong dan saling sikut, alhasil dapat terjadi keributan.

- Dalam menjalani kehidupan bersama-sama haruslah saling memiliki Metta, kemurahan hati, adanya peraturan, serta saling menolong. Orang besar harus membantu orang kecil dalam satu hal, orang kecil juga memberikan bantuan kepada orang besar dalam satu hal. Menjalani hidup dengan benar, dengan demikian hanya akan memperoleh kedamaian dalam kehidupan.


Anumodana.
Bhante Piter Gunadhammo

Kritik dan saran,hubungi : cs@sariputta.com