Sariputta | Pemberian Nama Anak Sariputta

Pemberian Nama Anak

Tanya Jawab Bhikkhu Uttamo

👁 1 View
2017-09-20 15:21:21

Dari: Wong Siauw Yin, Surabaya

Namo Buddhaya.
Bhante, saya mau bertanya tentang pemberian nama anak.

1. Bagaimana cara memberi nama Buddhis kepada anak yang akan lahir ?
2. Apakah ada mantra / paritta khusus yang harus diucapkan / dibisikkan pada sang anak
saat dia lahir ?
Anumodana Bhante.

Jawaban:
1. Adalah niat yang sangat baik untuk orangtua memberi nama Buddhis kepada anakanaknya.
Nama Buddhis yang dipilih orangtua biasanya berhubungan dengan cita-cita
atau harapan orangtua terhadap anaknya di masa depan. Misalnya, seorang anak diberi
nama Buddhis 'Silajayo'. Arti nama 'Sila' adalah kemoralan; 'Jaya' adalah kemenangan.
Jadi, pemberian nama 'Silajayo' berarti orangtua mengharapkan di masa depan anak
tersebut menjadi orang yang sukses dan berjaya karena usaha yang berlandaskan
kemoralan.
Adapun daftar sebagian nama Buddhis yang dapat dipilih untuk nama anak maupun diri
sendiri terdapat pada :
http://www.samaggi-phala.or.id/naskahdamma_lst.php?kat_id=203&endlev=T&home=y
2. Telah menjadi tradisi dalam masyarakat Buddhis untuk membisikkan kalimat tertentu
yang berhubungan dengan Ajaran Sang Buddha kepada bayi yang baru saja dilahirkan.
Biasanya, kalimat tersebut adalah Tisarana atau tiga perlindungan yaitu perlindungan
pada Buddha, Dhamma serta Sangha.
Selain itu, ada pula tradisi Buddhis yang membisikkan kalimat SEMOGA SEMUA
MAHLUK BERBAHAGIA, kepada bayi yang baru saja dilahirkan.
Mengenalkan sebagian kalimat dalam Dhamma ini sebaiknya dilakukan bukan hanya
waktu bayi telah dilahirkan namun dimulai sejak bayi masih dalam kandungan. Artinya,
ketika seorang umat Buddha mengandung, ada baiknya ia sering mendengarkan CD
pembacaan paritta. Tentu akan lebih baik lagi kalau selama masa kehamilan, calon ayah
dan ibu tersebut rajin membaca paritta dan bermeditasi. Kebiasaan baik calon ayah dan
ibu ini menjadi awal pengenalan Ajaran Sang Buddha kepada anak mereka. Diharapkan,
pengenalan Dhamma di usia dini ini akan menjadi dasar perilaku anak yang penuh
kebajikan di masa depan.
Semoga jawaban ini dapat bermanfaat dan menimbulkan kebahagiaan.
Salam metta,
B. Uttamo

Kritik dan saran,hubungi : cs@sariputta.com